Cara berpakaian orang LDII

Cara berpakaian orang LDII – Lembaga Dakwah Islam Indonesia atau lebih dikenal dengan sebutan LDII sebagai ormas dakwah dari dulu mencermati persoalan yang terjadi dimasyarakat. LDII telah mengambil langkah cepat dan tepat untuk mengatasi berbagai problematika bangsa. Yaitu dengan cara berpakaian orang LDII, yang antara lain.

LDII Populerkan Hijab

Ketika dewasa para wanita sudah mulai banyak yang menggunakan hijab. Mereka menggunakannya dalam konteks formal maupun non formal. Dalam konteks formal, biasanya wanita berhijab ketika sedang berkantor, berkuliah hingga bersekolah.

Dan dalam dunia informal contohnya wanita memakai jilbab saat menghadiri suatu pesta pernikahan, arisan, undangan, perjamuan dan lain-lainnya. Itu berarti, jilbab sudah menjadi budaya baru ditengah-tengah masyarakat. Saat ini wanita berhijab tidak lagi dipandang sebelah mata. Meskipun sebenarnya, jika merujuk pada Al-Qur’an dan Al-Hadist jilbab merupakan bagian dari hukum islam sejak Nabi Muhammad dikokohkan sebagai Nabi akhir Zaman atau Nabi terakhir.

Tapi apakah kalian tahu, bahwa dahulu di Indonesia wanita yang berjilbab itu dianggap asing. Dahulu wanita yang menutup kepalanya di olok-olok setengah mati. Dahulu para wanita pol-polan nya hanya menggunakan ‘jilbab unyil’ yang dimana hanya menutupi rambut kepala saja, tidak menutupi telinga, leher dan juga dada. Dahullu kebanyakan wanita yang mengaku islam malah membiarkan aurotnya terlihat oleh orang yang bukan mahkromnya.

Padahal berhijab merupakan sebuah perintah langsung dari Allah SWT. Adapun juga jilbab yang sesuai syariat yaitu jilbab yang menutupi rambut, leher, dan juga dada. Hal ini sesuai dengan firman Allah dalam surat An-nur ayat 31.

Seorang wanita yang mengaku beriman kepada Allah dan Rasulnya mau tak mau harus menutupi aurotnya. Melepas jilbab tidak bisa hanya dikarenakan kepanasan ataupun tuntutan dari pekerjaan. Itu artinya, mengenakan jilbab merupakan sebuah keharusan bagi para wanita yang mengaku beriman. Jika tidak, tentu keimanannya masih dipertanyakan.

Yang menjadi kabar gembira untuk sekarang adalah, sudah banyak wanita yang sadar dan mulai untuk menggunakan hijab. Tetapi, harus terus dibimbing karena jumlah wanita yang berhijab itu tidak sebanding dengan orang yang tidak berhijab.

Masih banyak wanita yang menutup kepalanya tetapi masih belum sesuai dengan syariat islam. Hijab yang mereka gunakan adalah hijab yang hanya sekedar menutup kepala saja. Seperti contohnya, berjilbab tapi jilbabnya berukuran kecil sehingga dadanya masih terlihat, ataupun kain jilbabnya tipis bahkan transparan sehingga rambut, telinga dan dadanya masih bisa terlihat. Sehingga banyak orang yang menganggap  bahwa jilbab hanya sebagai trend fasion tahunan saja.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Rekomendasi Terkait
Menu