Tips Memilih Broker Forex yang Legal dan Teregulasi

Tips Memilih Broker Forex – Dengan kecepatan internet yang sudah semakin cepat serta fitur gadget yang juga semakin canggih membuat trading forex sekarang semakin mudah dilakukan tanpa terbatas negara dan juga waktu. Trader forex dari Asia bisa saja menggunakan broker AS dan juga bisa melakukan transaksi terhadap mata uang Euro.

Akan tetapi, dari begitu banyaknya broker forex yang tersedia dengan segala penawaran serta fasilitasnya, lalu bagaimana caranya untuk memilih broker yang legal dan juga teregulasi? Nah kali ini kita akan membahas bagaimana memili broker yang legal dan sudah teregulasi, artikel ini mimin rangkum dari literaturnegeri.id

Tips Memilih Broker Forex yang Legal dan Teregulasi

Di era digital yang sudah maju seperti sekarang ini, Kita hanya perlu berselancar di internet sejenak saja maka akan muncul deretan nama broker forex yang bisa kita temui dengan mudah.

Tetapi dengan kemudahan mengakses informasi, terkadang membuat para trader sulit mengenali validitas informasi tersebut.

Seperti yang diketahui, membuat website dapat dengan mudah dilakukan. Sama halnya dengan menghapus website dalam seketika.

Perlu kalian ketahui, bahwa kemudahan yang ditawarkan oleh online trading ini bisa saja menjadi pedang bermata dua, sehingga dibutuhkan regulasi resmi dari pemerintah negara asal broker forex tersebut.

Regulasi ini berguna untuk memastikan bahwa broker telah beroperasi dengan baik dan juga tidak melakukan kecurangan terhadap uang investor.

Negara Mayoritas Broker Forex

Kebanyakan dari broker forex ternama dan yang bereputasi baik itu secara global berasal dari AS, Eropa (Inggris dan Cyprus), dan juga Australia.

Negara tersebut masing-masing mempunyai regulasi yang sangat tegas dalam mengatur operasional broker forex.

#1 Amerika Serikat

Broker forex yang bereputasi baik asal AS tentunya merupakan anggota dari National Futures Association (NFA) dan terdaftar pada U.S Commodity Futures Trading Commission (CFTC).

NFA mempunyai sebuah kewenangan Self Regulatory Organization (SRO) untuk industri kontrak berjangka di Amerika Serikat sehingga bertugas untuk membuat peraturan, program dan juga berbagai layanan yang bertujuan untuk menjaga integritas pasar, trader dan juga investor, serta membantu anggotanya untuk memenuhi kewajiban sesuai dengan aturan.

#2 Eropa

Berbeda dengan bursa saham, pasar forex itu tidak mempunyai kustodian terpusat untuk menjaga transparansi transaksinya, sehingga rentan terhadap kecurangan dan juga manipulasi.

Tetapi kalian tidak perlu khawatir, karena di Inggris sudah mempunyai regulasi ketat untuk mengawasi broker-brokernya.

#3 Australia

Australia mempunyai regulator yang berfungsi untuk mengawasi layanan keuangannya yang  bernama Australian Securities and Investments Commission atau disingkat ASIC.

Berikut ini adalah peran ASIC secara lebih rinci :

  1. Menjaga, memfasilitasi dan juga memperbaiki kinerja sistem keuangan beserta dengan  pihak yang bersangkutan.
  2. Menebarkan kepercayaan diri dan juga informasi yang cukup bagi para investor.
  3. Membuat kebijakan yang efektif serta prosedur yang sederhana.
  4. Menerima dan memproses pengaduan yang terkait dengan perusahaan di bidang layanan keuangan.
  5. Dibutuhkan kapanpun untuk memberikan efek hukum bagi para pelanggar regulasi.

Akhir Kata

Dunia trading memang sangat menggiurkan, kita bisa memperoleh keuntungan yang besar dalam waktu yang singkat. Namun jangan pernah lupakan resiko yang dimilikinya, jika tida berhati – hati bukan untuk yang di dapat malahan dapat buntung. untuk itulah pentingnya Tips Memilih Broker Forex yang Legal dan Teregulasi.

 

Leave a Comment